Perkenalkan desaku bernama Sawahan, yang terdiri dari beberapa dukuh, yaitu Sawahan, Dangsri, Platen, Kradenan, Jayan, Kaligawe dan Bulurejo. Kalau aku sih tinggal tepat di dukuh Sawahan, bisa dilihat kan dari namanya Sawahan, dimana sebenarnya daerah kami merupakan daerah penghasil beras, tetapi kalau diliat dari pekerjaanya sekarang untuk kategori petani bisa dihitung jari, rata-rata sekarang banyak yang bergelut dibidang usaha kecil dan menengah sering disebut UMKM, mulai dari produsen ikat pinggang, tas, baju/kaos, keset, dasi, benih padi, sablon, dan beberapa usaha kecil rumah tangga lainnya. tetapi jangan salah meski skala kecil tetapi dukuh kami bisa mandiri, karena cukup banyak menyerap tenaga kerja, mulai dari penjahit, tukang sablon, salles dan banyak profesi lainnya ikut ambil bagian dalam roda ekonomi desa kami. Eh ada yang cukup membuat saya bertanya-tanya, sejak 3 tahun yang lalu desa kami selalu kedatangan tamu dari mahasiswa KKN UII, mereka selalu mengadakan KKN selama 1-2 bulan, menurutku kalau dilihat sekilas kan sungguh mengherankan emangnya desaku termasuk desa tertinggal ya ? he2 kok dipakai buat KKN segala ha2,.. biasanya kan untuk target KKN adalah desa yang belum maju, agar lebih mandiri,.. pikirku, tetapi gapapa malah jadi tambah temen.
KKN UII Desa Sawahan |
Agak melenceng ganti topiknya, dari dulu saya sangat anti dengan yang namanya jalan-jalan, main kerumah teman atau kemanapun, bahkan hanya untuk sekedar piknik keluarga, saya lebih suka tidur dikamar atau ngadep pc buat gambar corel atau sekedar browsing.
Loh lalu apa hubunganya dengan KKN UII ? ya ada lah ,..
Begini ceritanya beberapa waktu yang lalu kawan-kawan KKN UII angkatan kedua bertamu kerumah, meskipun setelah lebih dari satu tahun berlalu, sejak mereka menyelesaikan tugasnya KKN didesa kami, dimana sekarang mereka rata-rata sudah menyelesaikan gelar Sarjana,. saya pun sebenarnya cukup heran, dalam waktu sekian tahun mereka masih ingat dan masih menyempatkan datang, padahal saya tahu sendiri bagaimana mengumpulkan beberapa orang dengan jurusan yang berbeda, urusan yang berbeda-beda, serta waktu luang yang berbeda-beda pula. Mereka masih bisa melakukanya, sungguh rasa salut patut diacungkan, padahal tahun uda 2014 he2, dimana jarang ada anak muda yang berbuat baik,he2. Saya yakin mereka memang benar-benar tulus datang, karena kalau hanya utuk mendapatkan penilaian maka, itu suda berlalu, mereka sudah dapat penilaian dari warga dan sudah dilaporkan kekampus, begitu pula dengan reaksi dari beberapa warga, dimana mereka sangat senang dengan kedatangannya, meski hanya sebentar,..
dari sini saya bisa menilai, ternyata sikap hanya tidur dirumah tidak pergi kemana-mana adalah hal yang tidak bermanfaat, lebih bermanfaat ya sesekali berkunjung ketempat orang lain, baik guru, kenalan maupun sahabat, terlebih ketemnpat saudara. Saya bisa membayangkan betapa bahagianya bapak ibu ketika kedatangan beberapa kawan dari KKN UII kemarin,.. meraka sangat merasa dihargai, dihormati atas kedatangan kawan-kawan dari UII, mereka sangat bahagia. Mungkin inilah yang disebut manfaat jalan-jalan, yaitu membahagiakan orang lain.
Comments
Post a Comment